A Analisa Studi Kasus Penerapan Terapi Wicara AIUEO Pada Pasien Stroke Dengan Gangguan Bicara

  • Husni Husni Poltekkes Kemenkes Bengkulu

Abstract

Stroke tetap menjadi masalah kesehatan global yang serius yang seringkali menyebabkan gangguan berbicara yang signifikan, mempengaruhi interaksi sehari-hari dan kualitas hidup pasien. Penelitian ini bertujuan untuk menginvestigasi karakteristik pasien stroke, termasuk usia, jenis kelamin, tingkat pendidikan, riwayat medis keluarga, jenis stroke, dan frekuensi serangan stroke. Fokusnya adalah mengevaluasi kemampuan berbicara pasien sebelum dan setelah terapi bicara AIUEO serta menilai efektivitas terapi tersebut dalam meningkatkan kemampuan berbicara. Studi deskriptif ini menggunakan pendekatan studi kasus melalui satu subjek pasien stroke dengan gangguan berbicara, difokuskan pada penerapan terapi bicara AIUEO serta penilaian ekspresi, interaksi, dan pemahaman bahasa. Setelah dilakukan terapi bicara AIUEO selama tujuh hari, terjadi peningkatan signifikan dalam kemampuan berbicara pasien stroke, ditunjukkan oleh kenaikan skor Functional Communication Scale (Derby) dari 9 sebelum terapi menjadi 14 setelah terapi. Terapi bicara AIUEO terbukti efektif dalam meningkatkan kemampuan berbicara pasien stroke, mengonfirmasi nilai potensialnya dalam program rehabilitasi yang bertujuan untuk meningkatkan keterampilan komunikasi dan kualitas hidup secara menyeluruh. Studi ini mengusulkan bahwa terapi AIUEO dapat diintegrasikan ke dalam protokol perawatan standar untuk pasien stroke, memberikan manfaat jangka panjang terkait dengan hasil komunikasi dan peningkatan kualitas hidup.

Published
2024-08-01
Section
Articles